Senin, 02 November 2009

Syahadat Hakikat Dakwah Rasul Allah

Syahadat atau tauhid sebenarnya adalah inti dari dakwah semua nabi dan Rasul Allah. Akidah semua nabi pada hakikatnya adalah sama. Dari Adam, Ibrahim, Musa, Isa sampai Muhammad saw, mereka membawa tauhid yang sama, meski dengan syariat yang berbeda. Apa yang syirik di zaman Nabi Musa, syirik juga di zaman Nabi Muhammad saw. Apa yang bathil di zaman Nabi Isa, bathil juga di masa Nabi Muhammad saw. Tidak ada perbedaan. Tapi ketika berbicara syariat, syariat yang paling sempurna adalah syariat yang dibawa oleh Rasulullah, Muhammad saw.

Tapi problemnya, manusia itu memiliki kekurangan yang secara fundamental inheren di dalam diri mereka. Pertama, manusia itu perlu dirangsang untuk mencari kebenaran. Kedua, mereka harus mengalahkan rasa malas dalam diri mereka sendiri ketika berada dalam proses pencarian kebenaran itu.

Ada sebagian orang yang memang punya sifat dasar pencari kebenaran. Seperti Salman Al Farisi contohnya. Ia pernah menjadi majusi, penyembah api. Ia pernah jadi Yahudi, juga Nasrani, sebelum akhirnya bertemu dengan kebenaran sempurna dalam Islam. Petualangannya mencari kebenaran berakhir ketika bertemu dengan Rasulullah saw. Karena itu, Rasulullah saw menggelari Salman Al Farisi dengan julukan Sang Pencari Kebenaran. Tapi jumlah manusia seperti Salman Al Farisi ini sangat kecil dan sedikit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar